12 Juli, 2012 - bertempat di sebuah resto di bilangan Jakarta Pusat, pria kelahiran Malaysia yang memiliki nama lengkap Mohd Hafiz Mohd Suip atau lebih kerap disapa dengan HAFIZ, melakukan media gathering atas pre-launch album pertamanya yang akan di rilis oleh Warner Music Malaysia.
Album pertama Hafiz yang berjudul HAFIZ, rencana-nya akan berisikan 9 (sembilan) buah lagu, terdiri dari 5 (lima) lagu yang berasal dari album HAFIZ yang sudah di rilis di Malaysia, 1 (satu) lagu yang diambil dari OST Ombak Rindu serta 3 (tiga) lagu baru hasil ciptaan beberapa komposer asal Indonesia dan Malaysia.
Peraih jawara Akademi Fantasia Malaysia season 7 (2009) ini hendak mencoba melebarkan sayap karir bermusiknya di Indonesia. Memasuki scene musik Indonesia, HAFIZ mencoba mengedepankan single Bahagiamu Deritaku sebagai debutnya. Lagu ini hadir dalam aransemen yang easy listening bagi penikmat musik lokal. Musikalitasnya lebih didominasi notasi dan unsur yang lebih sederhana. Namun melihat lirik yang dirangkainya, ini bukan cerita biasa.
"Lagu ini menceritakan tentang seorang yang sanggup memendam perasaan sedihnya. Dan dia pun sanggup berkorban demi melihat kekasihnya gembira. Walaupun diri sendiri tersiksa namun dia sanggup melakukannya asalkan kekasihnya tidak berduka," paparnya santai.
Kisah isi hati dan perasaan yang melibatkan emosi, memang menjadi rangkaian nomor-nomor manis yang dipilih HAFIZ dalam debutnya. Selain single andalannya, ada beberapa nomor yang udah cukup populer di Negeri Jiran. Seperti lagu Noktah Cinta yang baru aja menjadikan HAFIZ sebagai Mania Superstar di Malaysia.
"Lagu-lagu di dalam Album ini lebih menjurus kepada kisah percintaan, hati dan perasaan. Namun tidak hanya kepada wanita, malahan kepada orang-orang lain yang di sayangi," katanya.
Namun yang paling fenomenal di scene musik Malaysia adalah saat HAFIZ menembangkan nomor Awan Nano. Lagu dengan aransemen balada ini langsung menjulangkan nama Hafiz di industri musik Malaysia. Lagu yang diciptakan oleh M.Nasir dan Budhi Hekayat meraih Best Song ajang Anugerah Juara Lagu 26 (2012), Best Regional Song dan Best Song di Anugerah Planet Muzik 2011. Bisa dibilang, lagu ini pula yang sedikit demi sedikit di kenal di scene musik lokal.
"Cukup membuat HAFIZ berasa gemetar karena semua orang tahu, bukan perkara mudah untuk memasuki pasaran musik di Indonesia. Namun, itu tidak menghalangi HAFIZ untuk mencoba. Ini merupakan langkah pertama HAFIZ dalam berkarir di luar Malaysia. Jika gagal, HAFIZ tetap akan mencoba hingga akhirnya berjaya. Harapan juga agar semua di Indonesia dapat menerima kehadiran HAFIZ," papar cowok rambut kriwil ini.
Cowok yang kini sedang menjajal kemampuannya di dunia lakon drama berjudul KAU DAN AKU di Malaysia ini berharap besar materi musikalnya. Dia berharap dapat diterima oleh pasar musik lokal. "Bukan mudah untuk memasuki pasaran di Indonesia ini karena terlalu banyak persaingan yang hebat-hebat. Jika berjaya, ia sudah cukup boleh dibanggakan dan menjadi pintu untuk HAFIZ lebih berkarya," tambahnya.
Dengan popularitas yang terus menaunginya, motivasi HAFIZ kini makin berlipat. "Berkarya ini perkara yang subjektif, yang mana melahirkan sesuatu untuk di kongsikan bersama. Apabila ia dikongsikan barulah hanya dapat di nilai. Dan sekiranya HAFIZ diterima dan diyakini, itulah hadiah buat seorang pengkarya. Kebiasaannya motivasi itu datang sendiri maupun dalam keadaan tertekan pastinya secara otomatis membantu memberi motivasi. Tetapi secara kasarnya pastilah ibu, bapak dan keluarga yang disayangi yang sentiasa memberi motivasi dan dorongan kepada HAFIZ untuk terus berkarya," tutupnya. Semoga berjaya!
foto-foto pre-launch : http://pinterest.com/warnermusicid/hafizsuip/
video pre-launch : http://youtu.be/GIll7sfNb3s
Source : http://www.warnermusic.co.id
No comments:
Post a Comment